Advokatnews || Bitung Sulawesi Utara- Rapat koordinasi yang dilaksanakan Polda Sulawesi Utara yang dihadiri oleh Beberapa Instansi diantaranya Dinas Pertanian, Perum Bulog Sulawesi Utara dan Gorontalo serta BSIP.
Dalam rapat dibuka oleh Wakapolda Sulawesi Utara, Brigjen Pol Drs. Bahagia Dachi, SH., MH, Dalam sambutannya iya menyampaikan Hal-hal yang penting terkait program ketahanan pangan Astacita Presiden Prabowo Subianto.
“Perlu disadari bahwa ketersediaan pangan untuk masyarakat sangat penting sehingga tanggungjawab yang diembankan kepada kita harus dilaksanakan dengan semangat”.
Dalam menutup sambutan Wakapolda Sulawesi Utara iya juga menyampaikan tentang berkomunikasi dan koordinasi serta berkolaborasi antar instansi karena itu menjadi kunci keberhasilan maka dari itu diharapkan adanya kolaborasi dan kerjasama antar stakeholder yang ada dapat menyukseskan program Astacita Presiden di bidang Ketahanan Pangan.
Adapun Kabagbinkar Ro SDM Polda Sulawesi Utara AKBP Lerry Tutu SIK., MM. CPHR selaku narasumber pertama memaparkan progres perkembangan program ketahanan pangan, baik terkait pekarangan bergizi maupun lahan produktif.
Dalam rapat tersebut dari perwakilan instansi mempresentasikan juga Hal-hal yang ada kaitannya dengan pelaksanaan penanamanan jagung, seperti ketersediaan benih, pupuk dan alsintan yang dibawakan oleh perwakilan Dinas Pertanian.
Ulasan koordinasi Delly C Kumendong, Pontensi lahan tumpang sari kelapa di Sulawesi Utara yang dibawakan oleh Plt, Kadis Perkebunan, Ir. Ronald Sorongan. Ka Kanwil Perum Bulog, Ermin Tora, SP., MM., juga memaparkan kesiapan gudang dan proses distribusi pasca panen sampai ke gudang serta harga jagung yang ditetapkan pemerintah.
Adapun tambahan dari perwakilan BSIP, Dr. Conny Manopo memaparkan alur pengajuan permintaan bantuan.
Di penghujung rapat koordinasi Karo SDM Polda Sulawesi Utara Kombes Pol Slamet Waloya, SIK., menyampaikan bahwa dengan adanya sinergitas yang kuat, semua tantangan yang dihadapi akan dapat dilalui dengan baik.
(TOMY,T)