Karawang.Advokatnews.com- Gegara Lemahnya Pengawasan Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Binamarga, secara tidak sadar, memberi Celah kepada oknum Pemborong Nakal, Nyaris Melakukan korupsi. Diantaranya yang Disorot Janggal yaitu Pekerjaan pembangunan yang Menggunakan Duit Rakyat di Seputar Lokasi Desa Ciptamarga Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang provinsi Jawa Barat, Duit Anggaran Penuh Misteri.Kamis 6 November 2025.
Tertulis di Papan Informasi Nomor kontrak: Hk 0201/Spk/Bb67.1/2025/885
Lokasi: Cipta Marga, Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat, Sumber Dana : APBN Tahun Anggaran 2025 Pelaksana : PT. BANGUN EKA NUSANTARA Konsultan : PT. GARIS PUTIH SEJAJAR, PT. ARKADE GAHANA KONSULTAN PT. AKSIE SUPER POWERS (KSO) Waktu Pengerjaan : 76 (TUJUH PULUH ENAM) HARI.
Himbauan Persiden RI Sering Menyampaikan apabila ada pembangunan yang di Danai Pemerintah, maka Warga masyarakat lingkungan di seputar pembangunan punya hak Mengawasi.
Fakta dilapangan masih ada segelintir oknum Pemborong nyaris Rakus, Raup keuntungan besar dengan Cara licik Pasalnya beberapa warga Masyarakat Desa Ciptamarga merasa curiga, terhadap pembangunan yang didanai Pemerintah, tetapi Jumlah besaran Anggaran tidak di publikasikan. Apakah Pengawas dan konsultan matanya Kelilipan ?
Dikatakan inisial (N)” secara umum setiap ada pelaksanaan Pekerjaan, apapun pekerjaannya yang didanai Pemerintah, selalu tertera dipapan informasi tertulis Volume Panjang, Volume Tinggi plus jumlah Anggaran. Anehnya pelaksanaan proyek Pekerjaan Jalan di wilayah seputar Desa Ciptamarga Kecamatan Jayakerta Gelap Abu Abu. Sehingga kami warga Lingkungan, tidak bisa mengawasi, apakah ini pekerjaan Peningkatan apa pelebaran jalan? Tidak Jelas Aneh ah,” ujarnya.
Dengan mengedepankan asas praduga tidak bersalah, adanya pembangunan pemerintah Ajaib volume dan Anggaran tidak transaparan seakan ditutup tutupi maka senantiasa, dari berbagai pihak Sidak serta oleh pihak Badan Pengaudit Keuangan (BPK) dijadikan Atensi kroscek fisik dan Mengaudit, keluar masuknya Uang Pemerintah secara menyeluruh.
Sampai berita ini terbit awak media masih Menelusuri siapa Pimpronya serta siapa Pengawas dan konsultan. Statmen dari berbagai pihak terbit edisi yang akan datang.(.U.TLY.red )
