WCD 2020 Tingkat Kabupaten Takalar Dipusatkan di Pantai Galumbaya 

Facebooktwitterredditpinterestlinkedinmail

Advokatnews, Takalar | Sulawesi Selatan – Hari Bersih Sedunia atau world Cleanup Day (WCD) tahun 2020 Tingkat Kabupaten Takalar tahun ini dipusatkan di pantai Galumbaya Desa Ujung Baji Kecamatan Sanrobone Kabupaten Takalar dibuka secara resmi oleh Ketua Forum Kabupaten Sehat Kab. Takalar DR. Hj. Irma Andriani,S.Pi.,M.Si. Sabtu (19/9/2020) pagi.

Sebelum melakukan aksi pungut sampah di sepanjang bibir pantai Galumbaya, panitia pelaksana menggelar pembukaan WCD yang diresmikan oleh Hj. Irma Andriani yang berlokasi tidak jauh dari bibir pantai Galumbaya.

Dalam sambutannya, istri dari orang nomor satu di Kabupaten Takalar tersebut mengemukakan bahwa kegiatan ini setidaknya merupakan momentum untuk berkomitmen bersama menjaga dunia ini tetap bersih karena kebersihan merupakan pangkal dari kesehatan.

“Apalagi dengan adanya pandemi covid 19, disinyalir salah satu penyebabnya karena masyarakat tidak menerapkan pola hidup bersih dan sehat semisal sampah bertebaran dimana-mana. Cukup ini menjadi pelajaran buat kita semua agar bersegera berbenah menerapkan satu sistem budaya bersih.”kata Hj. Irma.

Hj. Irma berharap agar WCD ini tidak hanya sekedar seremony saja yang berlangsung tiap tanggal 19 September tetapi harus menjadi sebuah budaya bagi masyarakat Takalar.

“Kami dari Forum Kabupaten sehat serta dari Tim Penggerak PKK siap bergandengan tangan dengan pemerhati lingkungan untuk bersama-sama ikut membersihkan dan menjaga lingkungan.”imbuhnya.

Selain menghimbau untuk tetap menjaga lingkungan tetap bersih, Hj. Irma juga menghimbau di masa Pandemi covid 19 ini untuk menerapkan protokol kesehatan, memakai masker,semaksimal mungkin menjaga jarak dan mencuci tangan memakai sabun.

Sebelum melakukan aksi pungut sampah di bibir pantai Galumbaya, Hj. Irma juga melakukan penanaman bibit pohon bersama Plh. Sekda, Kadis Lingkungan Hidup dan pertanahan serta Camat Sanrobone.

Aksi pungut sampah diikuti sekitar seribu peserta terdiri dari setidaknya 70 komunitas pecinta lingkungan baik dari Takalar maupun dari makassar, dari unsur pemerintahan, sekolah sekolah dan masyarakat sekitar. Dan Turut hadir pula PLH. BPKD Takalar, jajaran camat Sanrobone serta para anggota Tim Penggerak PKK Kab. Takalar. (HMS/HEF)

Facebooktwitterlinkedininstagramflickrfoursquaremail