Advokatnews|Karawang – Suatu wujud tradisional yang patut di lestarikan bagi para pengunjung wisatawan lokal maupun luar daerah yang sengaja untuk sekedar istirahat ataupun melihat pemandangan indahnya suasana alam pegunungan.
Sanggar Paniisan warung cikur orang-orang menyebut cafe cikur ini berlokasi di kampung ciputri dekat air bersih cikahuripan desa cintawargi kec. tegalwaru kab. karawang jawa barat, Di sanggar paniisan warung cikur menyediakan menu-menu makanan terutama makanan liwetan dan masih banyak menu-menu lain nya, Senin (26/10/2020).
Tempat ini banyak diminati para wisatawan ataupun Dinas-dinas terkait yang ingin berlibur dan makan liwetan di tempat tersebut juga banyak anak-anak muda yang berlibur sambil menikmati menu-menu yang ada di warung / cafe, bahkan camat tegawaru serta jajaran nya sering berkunjung ke tempat tersebut.
Bapak mir’an yang sering di sapa orang pak kumis salah satu seniman segala bisa ketika di konfirmasi awak media ADVOKATNEWS senin 26 oktober 2020, menuturkan “saya sengaja membuat Sanggar Paniisan Warung Cikur, karena banyak anak-anak muda berkumpul tdak karuan dan tidak ada tujuan yg positif maka dari itu saya buat Sanggar Paniisan agar mereka bisa berkreatifitas di bidang seni dan bisa belajar pelajaran sekolah”, ungkap pak Kumis.
Dengan mengikuti protokol kesehatan dimasa pandemi covid 19 peraturan pemerintah untuk protokol kesehatan dari mencuci tangan, memakai masker serta menjaga jarak (social Distance), tetap selalu di laksanakan di tempat ini. (Marcel)