Advokatnews, Pandeglang Banten Rabu 15/01/2025
Salah satu penyebab kemacetan diduga dari kerusakan jalan yang tidak kunjung diperbaiki oleh pihak pemda kabupaten pandeglang kerusakan jalan ini terletak dicikeusik Kabupaten Pandeglang-Banten jalan ini merupakan jalan penghubung Kabupaten Pandeglang dengan Kabupaten Lebak-Banten.
Disaat musim penhujan seperti saat ini kondisi jalan kerapkali menimbulkan kecelekaan pada pengguna jalan ditambah dengan kerusakan gorong-gorong saluran air,mengakibatkan lubang dan retakan- retakan pada jalan tersebut.
Saat diwawancarai siswi dari SMK 5 Pandeglang Aida Kurniati bahwa dirinya dan teman-teman skolah nya saat melintasi jalan ini harus ektra berhati-hati karna sangat khawatir akan tergelincir oleh karna licin nya jalan yang dilintasi setiap hari untuk menuju sekolahnya karna dari beberapa teman-teman nya sudah ada yang mengalami kecelakaan pada rute ini.
Begitu juga pada masyarakat yang lain nya saat melintas menyampaikan bahwa kondisi jalan ini selain khawatir akan kecelakaan juga dapat merusak kondisi keaadaan kendaraan hancur nya bemper bawah mobil dan mesin dibawah menyentuh retakan-retakan aspal yang naik hingga kepermukaan jalan dan kerusak juga bisa terjadi pada kendaraan roda dua.
Untuk mengantisipasi kecelakaan yang diduga akibat kerusakan jalan terkadang masyarakat melakukan perbaikan mandiri dengan menggunakan alat dan bahan seadanya seperti kayu dan batuan seadanya dengan harapan jalanan tetap dapat dilalui oleh kendaraan baik roda 4 ukuran kecil walau sering tersangkut maupun roda.
Harapan yang disampaikan oleh “sulaiman” dan pengguna jalan lain nya Pemerintah melalui dinas terkait dapat segera diperbaiki agar kegiatan keseharian masyarakat dapat berjalan dengan lancar hingga berita ini dipublikan kondisi jalan masih dalam kerusakan terdokumentasi oleh imam atau lebih dikenal dengan “Bang Kumis Berbagi”.
(RHY)