Advokatnews,
Karawang – Perayaan Tahun Baru Islam 1441 Hijriah di Karawang, Jawa Barat, berlangsung meriah. Masyarakat menyemut melihat parade bedug, kendaraan hias dan pawai obor.
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana berharap Tahun Baru Islam dimaknai lebih mendalam oleh seluruh masyarakat Karawang. Peringatan 1 Muharam di Karawang dipusatkan di ujung Jalan Tuparev.
Dua panggung besar berdiri berhadapan. Di panggung, tampak hadir sejumlah tokoh lintas agama.
“Saya mengapresiasi tokoh lintas agama Karawang yang ikut memeriahkan tahun baru Islam,” kata Cellica saat berpidato di hadapan massa, Sabtu malam (31/8).
Cellica menginginkan Tahun Baru Islam dirayakan lebih meriah dari perayaan Tahun Baru Masehi. “Harus dimaknai supaya kita jadi lebih baik, jadi pribadi istikamah, lebih tawadu dan memetik pelajaran dari tahun sebelumnya,” ucapnya.
Dalam perayaan itu, masyarakat dihibur oleh sejumlah atraksi api dari petugas pemadam kebakaran. Berdiri di atas mobil pemadam, seorang petugas menyemburkan api dari tabung gas elpiji.
Iring-iringan tersebut berjumlah lebih dari 300 rombongan. Tiap perwakilan dari daerah di 30 kecamatan menampilkan kendaraan hias beragam. Kendaraan hias dari Kecamatan Karawang Timur membetot perhatian khalayak karena menampilkan seorang pria menunggangi patung unta raksasa. (RED/DN)