Miris Pekerja Di PT Adiguna Bumi Petrol Tidak Diberikan Hak Upah Mereka

Spread the love

Advokatnews || Bitung Sulawesi Utara- Diminta Polda Sulut periksa dan tegaskan ada dugaan minyak ilegal yang masuk ke PT Adiguna Bumi Petrol yang saat ini masih terus beroperasi diwilayah kota Bitung kemudian dikirim keluar wilayah kota Bitung Sulawesi Utara melalui Kapal Laut (SPOB), Sabtu (07/10/2023).
Disisilain beberapa Pekerja di PT Adiguna Bumi Patrol Hak Upah mereka yang sudah Sebulan lebih tidak diberikan sehingga para Pekerja menuntut Hak Upah mereka ke PT Adiguna Bumi Petrol.

Namun kata dari Reynaldi Bukoting salahsatu Penanggungjawab di PT tersebut hal itu sudah diserahkan kepada diduga bernama Puboksa Hutaean salahsatu Ketua Umum Pola (Persatuan Organisasi  Lintas Agama Adat dan Budaya Sulawesi Utara).

Sementara beberapa Pekerja di PT Adiguna Bumi Petrol, Keluarga mereka sudah berharap Uang Gaji dari Suami mereka bisa bembayar hutang atau kebutuhan pokok mereka sehari-hari.

Namun nahasnya harapan keluar tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, Sejak terjadinya hal itu dari pihak keluarga para Pekerja merasa Kecewa bahwa Suami mereka telah ditipu tenaganya selama Sebulan Lebih.

Memang Miris Perusahaan Transportir BBM PT Adiguna Bumi Petrol karena sampai saat ini masih belum membayar Hak Upah para Pekerja, Sementara kegiatan tersebut ada dugaan Pembelian minyak ilegal dari beberapa Mafia BBM jenis Solar Bersubsidi, Kemudian dijual ke beberapa Kapal Laut.

Maka dengan adanya hal itu diminta Polda Sulut tindak tegas Mafia BBM Bersubsidi yang saat ini masih terus Bergentayangan di beberapa Pelabuhan kota Bitung lewat pembelian minyak Subsidi yang selanjutnya diduga ditampung dan dibawakan ke kapal milik dari PT Adiguna Bumi Petrol.

 

 

 

                     

                       (TOMMY)