Advokatnews, Bitung | Sulawesi Utara- Kapolsek matuari kompol (ANDRI PERMANA) S. I. K, menindak tegas para MAFIA BBM subsidi jenis BENSIN dan SOLAR di kedua SPBU depan patung kuda dan SPBU BCL manembo-nembo, rabu (30/06/2021).
Dengan adanya ketegasan tersebut agar para pemain (pentap) BBM bisa berhenti beraktifitas karena sudah banyak keluhan dari warga masyarakat lain yang membutuhkan bensin jenis (BBM) subsidi sudah habis, maka dari itu dari pihak yang berwajib bertindak tegas sesui dengan peraturan migas.
Kapolsek matuari (ANDRI PERMANA) merupaya menindak lanjuti bagi siapa yang menantang peraturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat, karena hal tersebut sudah lama dan sampai saat ini masi saja beroperasi juga para pemain BBM di kedua SPBU.
Trik para mafia BBM sewaktu beroperasi bermacam-macam cara agar tidak di curigai oleh oranglain, seperti tangki kendaraannya sudah dimodifikasi baik mobil ataupun motor dengan cara membeli minyak di SPBU bolak-balik untuk pengisian ke jerigen (galon) hingga selesai operasi pelayanan.
Adapun cara main yang lain dari mafia BBM seperti dimalam hari sewaktu SPBU di tutup, para mafia BBM mulai ber reaksi dangan mobil jenis kijang yang didalamnya sudah disiapkan jerigen untuk melakukan pengisian ke jerigen, dan bukan hanya dimalam hari tetapi hal itu di pagihari juga para mafia BBM ber reaksi.
Pasalnya pengawas dan manejer tidak mengetahui hal itu sementara hal tersebut sudah lama berlangsung, yang menjadi pertanyaan netisen bahwa tidak mungkin hal itu tidak di ketahui oleh penanggungjawab di SPBU bahwa selama ini para operator SPBU sering melakukan hal itu.
Maka dari itu ADRI PERMANA sebagai pemimpin polsek matuari menegaskan dengan adanya hal itu akan ditindak lanjut operasi dengan rutin, karena sudah banyak pelanggaran pengguna minyak bensin jenis BBM di kedua SPBU manembo-nembo yang sudah salah dipergunakan diwilayah hukum polsek matuari.
(TOMMY, T)