Jaga Keamanan dan Tegakkan Disiplin, Provos AAL Gelar Gaktib, Kasatprov : Prajurit Profesional Yang Memahami Hukum dan Mematuhinya

Spread the love

Surabaya,advokatnews-Guna Untuk menjaga keamanan Kesatrian dan menegakkan disiplin personel di jajaran Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL). Provos Akademi Angkatan Laut (AAL) menggelar operasi Penegakkan dan Ketertiban (Gaktib) terhadap pengguna kendaraan yang masuk dan keluar,di Kesatrian AAL, Morokrembangan,  Surabaya, Senin (24/2/2020).

Kepala Satuan Provos (Kasatprov) Detasemen Markas AAL, Mayor Laut (PM) Bayu Istiyoko mengatakan, sejak pukul 06.00 hingga 07.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), 14 personelnya menggelar operasi Gaktib,di dua titik masuk Kesatrian AAL,tepatnya depan Monumen Hree Dharma Shanti dan Steger Pintu Air Pesapen.

“Kami telah menggelar personel Provos di dua  titik masuk,  Depan Monumen Hree Dharma Shanti dan Steger Pintu Air Pesapen, untuk mengecek kelengkapan personel pengguna kendaraan roda empat dan roda dua baik kendaraan dinas maupun pribadi,” ujar Bayu sapaan akrab Kasatprov Denma AAL.

Dijelaskan,di depan Monumen Hree Dharma Shanti Tim Provos bersiaga 9 (sembilan) personel,dipimpin Kapten Laut (PM) Catur Subiyakto (Kaur Pamfik).sementara,di Steger Pintu Air AAL Pesapen,  ditempatkan lima peraonel di bawah komando Lettu Laut (PM) Ronal Candra, A.Md.(Kasihartip).

“Gelar operasi Gaktib seperti ini,waktunya tidak terpola secara kaku, namun diacak secara fleksibel untuk menghindari rutinitas.Operasi Gaktib diarahkan untuk pemeriksaan terhadap surat-surat identitas pribadi, penggunaan helm, safety belt, SIM TNI dan SIM Umum serta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) bermotor baik dinas maupun pribadi,”terang Bayu.

Tak lupa,Kasatprov Denma AAL menyampaikan,ucapan terimakasih dan apresiasi kepada personel militer maupun PNS AAL yang kooperatif saat dilakukan pemeriksaan.”Hasilnya tidak ditemukan adanya pelanggaran terhadap materi operasi Gaktib yang dilakukan,”ungkap Bayu.

Menurutnya,  prajurit yang profesional adalah yang memahami hukum dan mematuhinya, tidak hanya di masa perang tetapi juga di masa damai.

Bayu berharap,melalui operasi Gaktib ini dapat meningkatkan profesionalitas prajurit AAL dalam kedisiplinan dan ketaatan terhadap hukum, termasuk didalamnya kepatuhan dalam berkendaraan dan berlalulintas.(Zainal)