Advokatnews, Lebak | Banten – PAMSIMAS yang berlokasi Kampung Cisampih Desa Cisampih yang di bangun pada tahun 2019 lalu, kembali menjadi sorotan Aktivis pemerihati Air Minum dan Sanitasi. Sabtu, (05/09/2020).
Deden Haditia selaku Aktivis pemerihati Air Minum dan Sanitasi, mengaku telah melakukan penelusuran ke lokasi terbangunnya PAMSIMAS. Brdasarkan keterangan dari masyarakat bahwa masyarakat sekitar tidak mendapatkan aliran air dari program pamsimas.
“Saat ditanyakan langsung terkait keberadaan saluran sambungan rumah (SR), di rumahnya tidak mendapat keran sambungan rumah”. Kata Deden saat melakukan pemantauan dan penelitian di lokasi.
Menurut Deden, yang lebih ironisnya lagi adalah di jarak radius sekitar 30 meter dari bak pembagi air kembali di bangun menara air bersih yang bersumber anggaran Dana Desa Tahun Anggaran 2020.
“Ini kan sangat ironis, ketika di situ ada PAMSIMAS yang seharusnya dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, ko disisi lain tampak pembangunan menara air yang dibiayai dana desa tahun 2020, lantas apa gunanya ada pamsimas?” Ungkapnya.
Dengan demikian, lebih lanjut Deden, jelas keberadaan PAMSIMAS di Kampung cisampih ini tidak efektif karena terdapat anggaran dana desa dengan pola yang sama yaitu untuk memnuhi kebutuhan air masyarakat.
“Kami tetap menekankan kepada pemerintah desa dan KKM terutama KPSPAM Desa agar menjadi kelestarian aset, pengelolaan dan kelembagaan agar aset yang sudah di berikan pemerintah pusat ini dapat terus terjaga dan di manfaatkan secara berkelanjutan. Tandasnya.
Oleh karena itu, “Kepedulian kami adalah demi tercapainya kemandirian lembaga dan pemerintah desa untuk mempertahankan kelestarian dan pemanfaatan air dari PAMSIMAS ini agar terus terasa manfaatnya oleh masyarakat. Serta, dibutuhkan partisipasi dan antusiasme masyarakat secara kolektif agar bersama-sama bertanggung jawab mengelola infrastruktur air minum ini”. Tambahnya.
Sementara, dikatakan salah seorang warga di lokasi, perpipaan yang terpasang di sumber mata air cisampih baru di benahi beberapa hari lalu.
Terpisah, Jalal Ketua KKM pamsimas 2019 mengaku telah melakukan perbaikan pada saluran perpivaan dan air sudah bisa dialirkan ke Bak Pembagi. (Na/Sumardi/Red).