Advokatnews, Lebak|Banten – Dua orang wisawatan asal Jakarta dan Banten dikabarkan menjadi korban laka laut di Pantai Pasir Putih (Pasput) Desa Ciparahu Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Sabtu, (08/08/2020).
Berdasarkan informasi yang diperoleh media, satu orang korban Pulyadi (38) asal Kebon Melati Tanah Abang Jakarta Pusat berhasil diselamatkan warga sekitar, namun saat berhasil diselamatkan, korban (Pulyadi) meninggal dunia. Dan korban asal Banten, yakini Surman (17) alamat Kampung Suka Senang Kecamatan Cijaku Kabupaten Lebak hingga saat ini dikabarkan belum ditemukan.
Sementara itu, Yeni Mulyani Ketua Pokdarwis Kabupaten Lebak membenarkan adanya kejadian laka laut. Menurutnya, tim Balawista Lebak dan Basarnas Banten sedang menuju lokasi kejadian.
“Iya, team dari BALAWISTA Danau Talanca Langsung meluncurkan ke TKP dan Team Basarnas Provinsi Banten juga sedang meluncur ke Lokasi”. Kata Yeni melalui pesan WhatsApp.
Terpisah, Kapolsek Panggarangan AKP Rohidi juga turut membenarkan dua korban laka laut tersebut. Kata Kapolsek, saat ini korban memang berhasil diselamatkan dan sempat dibawa ke puskesmas Cihara namun nyawanya tak tertolong. Dan satu korban lagi masih dalam pencarian.
Kapolsek menjelaskan, pristiwa itu terjadi pada saat pada saat air laut pasang korban berenang di laut, beberapa warga yang berada di lokasi sudah memperingatkan, namun kedua korban tetap berenang, tiba-tiba datang ombak dan kedua korban terseret ke tengah laut.
“Beberapa warga yg berada di lokasi mencoba untuk menolong dan berhasil menyelamatkan salah seorang korban atas nama Pulyahadi yang kemudian meninggal dunia dalam perjalanan menuju puskesmas, sementara satu korban lain atas nama Surman, masih belum ditemukan dan masih dalam pencarian”. Ujarnya saat dikonfirmasi melalui pesan whatsAap.
Diketahui, korban datang berwisata ke pantai pasir putih Cihara bersama rombongan keluarganya (Nha/Sumardi).