AdvokatNews, Lebak|Banten – Akibat hujan deras yang terjadi pada Kamis Sore 29/12, belasan rumah di Kampung Cinangga Barat dan Cinangga Timur, Desa Suwakan, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak – Banten, terkena banjir. Tidak adanya drainase jalan, sehingga mengakibatkan air limpasan dari jalan raya langsung masuk ke dalam rumah warga. Jumat (20/12/2019).
Akibat kejadian ini, tiga belas rumah lantainya kotor, penuh dengan lumpur dan agregat timbunan pelebaran jalan. Perabotan rumah, kursi, kasur, lemari turut basah dan kotor. Bahkan yang lebih parah ada rumah yang kusen pintu jebol karena tidak kuat menahan deras air bercampur lumpur dan kerikil dari jalan.
Warga menuding hal ini diakibatkan karena pelebaran jalan Bayah-Cikotok yang tidak memperhatikan sistem drainase.
Dikatakan Dian, warga setempat bahwa air sampai masuk dan menggenang kedalam rumah setinggi lutut. Kejadian ini menurut dian bukan hanya kali ini saja, ini sudah terjadi berulang-ulang ketika hujan deras.
“Semenjak ada pelebaran jalan, tiap hujan kaya gini bang, sebelumnya gak pernah seperti ini” ujar Dian.
Rumah pak Rijal, kusen pintu dan jendelanya rusak lanjut Dian.
Warga pun meminta agar pemerintah secepatnya membuat saluran drainase. Karena ketika hujan lagi, kejadian seperti ini pasti terjadi lagi.
Sementara, Kepala Desa Suwakan Edi Rapiudin, saat di hubungi melalui sambungan WhatsApp, membenarkan bahwa ada kejadian tersebut.
“Laporan dari warga iya ada banjir limpasan air dari jalan, tapi saya blm bisa lihat karena sedang di serang, sedang ngurus-ngurus bantuan banjir di kampung Suwakan kemarin”. Tutur Edi
Edi pun akan melakukan koordinasi dengan PUPR Kabupaten atau Propinsi agar dibuatkan saluran drainase mulai dari Kampung Pasir Gembong sampai ke Kampung Cinannga. Tutpunya. (Na/Fwls/red).