Advokatnews|Aceh Selatan– Beberapa Gampong di seputar Kota Tapaktuan melaksanakan hari Kedua penyembelihan hewan kurban Lebaran Idul Adha 1441 Hijriah, salah satunya Desa Hilir, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan

Kepala Desa Hilir, Taslim WS di Tapaktuan, Sabtu (01/08/2020) mengatakan kepada Advokatnews.com lima dusun di Desa setempat melakukan pemotongan hewan kurban dan dilaksanakan pada hari kedua “Pada hari ini kita laksanakan qurban disemua dusun yang ada di Desa Hilir mengingat dihari jumat tidak kita laksanakan dikarena waktunya sangat singkat, maka dari itu kita lakukan dihari kedua”, jelas Taslim.

Ia mengatakan, meskipun di tengah pandemi antusiasme masyarakat untuk menyemarakkan Lebaran Idul Adha tidak mengalami perubahan banyak.”Setiap tahunnya di desa ini selalu banyak yang berkurban, untuk hari ini untuk empat Dusun kalau tidak salah ada 14 ekor hewan kurban yang akan disembelih dan Dusun V ada 4 ekor hewan kurban ” katanya

Kembali keuchik Hilir menyampaikan ada 700 kk di empat dusun di Desa Hilir hal ini kita laksanakan terpisah dari Dusun V, dalam pembagian ini untuk Dusun I, II, III dan IV, kita tetap salurkan khusus Fakir Miskin, sehingga dilakukan menjadi 115 tumpukan, jadi jumlah keseluruhannya 815 tumpukan yang akan kita serahkan ke masyatakat di Desa Hilir,” ujar Taslim WS

Pada kesempatan terpisah, Kepala Dusun V, Khairul menyampaikan untuk hewan kurban tahun ini ada 4 ekor kerbau yang dikurbankan dan ini selalu terpisah dilakukan dengan Dusun I, II, III dan IV, dan juga untuk penerima kurban di Dusun V disalurkan ke masyarakat ada sekitar 310 tumpukan.

“Pelaksanaan kurban kita lakukan dari pagi hingga menjelang siang, bahkan Ibu-ibu PKK di Dusun V ikut serta dalam kegiatan dapur umum tersebut, tidak hanya itu, dalam setiap menjelang hari raya idul adha selalu dilaksanakan secara terpisah dengan Dusun lain dikarenakan hasil musyawarah bersama dengan perangkat Dusun V”, kata Kadus

kembali Khairul menjelaskan, untuk pengambilan daging kurban, nanti akan diumumkan di masjid dan masyarakat yang mendapatkan kupon bisa langsung datang ke masjid untuk mengambil daging hewan kurban. “Meskipun tidak kita antar ke rumah penerima, mereka tetap harus mengikuti protokol kesehatan, “katanya.(Zulfandi)