Diduga Oknum Pihak Dinas PUPR Aktor Garong Pemasangan Volume Lebar Pondasi Sebagian Lenyap Berujung Oknum Nyaris Dilaporkan Ke APH?

Spread the love

Advokatnews, Karawang – Lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan Awak Media Kamis 13/6/2024 Mengunjungi Kantor Dinas PUPR Karawang Agenda konfirmasi kepada Kabid PUPR Bidang Sumber Daya Air (SDA) perihal Temuan Dugaan Pekerjaan Pemasangan Volume Lebar Pondasi Sebagian di Tilep Oknum Pemborong Nakal Tepatnya terjadi Lokasi Pekerjaan Rehabilitasi Saluran Drainase Wilayah Dusun 1 Wanajaya Rw 1 Desa Sarijaya kecamatan Majalaya Kabupaten Karawang Provinsi Jawa barat tertulis dipapan informasi Volume Panjang 2×139 M” Volume Tinggi 0,90 M” Anggaran Rp=189.118.000,00 Pelaksana Kerja CV.BAMBU RUNCING Kejanggalan Mestinya Pemasangan Volume Lebar Pondasi Mestinya 50 centimeter Ajaib Cuma di Pasang 30 Centimeter.Kamis 13 Juni 2024

Di lokasi area Pekerjaan Saluran Drainase di katakan Regu Kerja mengaku inisial (AS) Bahwa “pemasangan Volume Lebar Dasar Pondasi 50 centimeter adapun Siapa Pemborong ataupun mandor kerja kami tidak tahu.ujar pekerja

Namun Janggalnya ketika fisik lebar Pondasi yang sudah dipasang dicek Ukur ulang yang mestinya volume Lebar Pondasi 50 centimeter Faktanya Cuma Hanya dipasang 30 centimeter Alias 20 Cm dikalikan volume panjang jumlah Fantastis Lenyap nyaris digondol oknum Pemborong Nakal.

Ketika Awak Media ijin minta Luang waktu kepada Pihak Dinas PUPR Bidang SDA untuk Konfirmasi Hal Dugaan Pemasangan Volume Lebar Pondasi Menciut melalui Via Elektronik Teks Chat WhatsApp Subkor Bidang SDA serta Pengawas Lapangan tak ada jawaban sehingga selanjutnya tim sosial kontrol Lanjut kunjungi Kantor Dinas PUPR

Sebelum mengunjungi Pihak Dinas PUPR Bidang SDA Awak media dan Lembaga sosial kontrol LSM via teks Elektronik WhatsApp memohon kepada Dr.Aries Purwanto,ST,M.Si.M.Si.M.Sc Kabid PUPR Bidang SDA minta Luang waktu Guna Hak jawab Perihal Pekerjaan yang dikerjakan oleh Pelaksana Kerja CV.Bambu Runcing Nyaris tidak sesuai RAB.Namun Ajaibnya ditunggu sampai 1×24 jam Kabid PUPR Bidang SDA Nocoment Bungkam Membisu.

Dengan adanya Pihak Dinas PUPR Bidang SDA menghindar maka Carim Dermawan Waka Distrik LSM GMBI Teriak Geram Pembangunan yang Didanai Pemerintah adalah Duit Rakyat Kami LSM dan Media mempunyai Hak mengontrol kegiatan pekerjaan yang didanai Uang Negara.ketika Tim sosial kontrol dilapangkan menemukan objek pekerjaan yang diduga tidak sesuai Spesifikasi mestinya instansi yang Bersangkutan Respon atas akan apa yang mau disampaikan oleh Lembaga dan Media Hikmahnya guna ada Pembenahan bukan sebaliknya pihak Dinas PUPR Malah mengabaikan alias pihak oknum Dinas PUPR Bidang SDA jadi mirip ada main Gratifikasi ataukah Terima Suap dari Oknum Pihak Pemborong Nakal piaraannya?

Lanjut ia Carim Dermawan atas Bungkamnya oknum Dinas PUPR Bidang SDA maka kami LSM GMBI Akan Reaksi cepat Melaporkan pihak oknum Dinas PUPR Bidang SDA kepada APH dengan Dugaan Terima Suap fee dan atau Gratifikasi.Pungkasnya Tegas (U.TLY /Tim/Red)