Advokatnews, Lebak | Banten – Dampak Pandemi Covid-19 yang masih dirasakan oleh seluruh masyarakat dunia termasuk di Indonesia khususnya di Kabupaten Lebak Provinsi Banten menyebabkan banyaknya ketimpangan sosial dari pandemi berkepanjangan yang belum juga usai yang membuat perekonomian masyarakat semakin melemah. Akibatnya, kelumpuhan ekonomi yang secara menyeluruh ini tentunya menjadi salah satu faktor kendala terputusnya matarantai kesejahteraan masyarakat.

Dalam menghadapi kondisi pandemi covid-19 ini, tentu tidaklah mudah untuk dapat bertahan hidup khususnya bagi masyarakat menengah kebawah yang berpenghasilan rendah akibat kehilangan mata pencahariannya. Sehingga tak ada hal lain selain kepedulian dari sebuah harapan saling menolong dan berbagi terhadap antar sesama. Apalagi terhadap anak-anak yatim piatu dan juga kaum disabilitas.

Kendati demikian, Salah satu Tokoh Muda yang notabenenya sebagai Ketua Gapensi Kabupaten Lebak yang dipandang dekat dengan masyarakat, juga telah menginsiasi untuk mendonasikan bantuannya kepada masyarakat lebak selatan dengan bantuan berupa beras sebanyak 4.000 kantung yang akan dibagikan kepada anak-anak yatim piatu dan kaum disabilitas dibeberapa Kecamatan di wilayah lebak selatan.

“Alhamdulillah, untuk hari ini ada sekitar 4.000 kantung beras yang sudah siap dibagikan kepada anak yatim piatu dan dishabilitas yang ada dibeberapa kecamatan yang telah dipersiapkan beberapa hari kemarin. tujuannya semata-mata untuk berbagi kebahagiaan. Apalagi dimasa pandemi covid-19 ini. Semoga bantuan ini bermanfaat dan tetap patuhi protokol kesehatan”. Ucap M. Nabil Jaya Baya, Tokoh Muda Lebak saat dilokasi Kegiatan.

Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

Salah satu cara protol kesehatan covid -19 ini juga ditempuh yakni dengan menyediakan masker, sarung tangan dan hand sanitizer yang telah disiapkan oleh pihak Dinkes Kabupaten Lebak melalui Puskesmas Kecamatan setempat untuk acara pembagian beras kepada anak yatim piatu dan juga kaum disabilitas. hal ini dikemukan oleh Sekdis Dinkes Kabupaten Lebak.

“Kami dari pihak Dinas Kesehatan selalu siap manakala kebutuhan dalam rangka penanganan pencegahan covid-19 ini dibutuhkan, begitu pula pada saat acara kegiatan Ketua Gapensi untuk pembagian Anak yatim di beberapa Kecamatan dilebak selatan, kami langsung berkoordinasi dengan pihak Puskesmas Kecamatan setempat untuk menyediakan peralatan seperti masker, sarung tangan dan hans saniteser”. Ungkap Agus Sekdis DinKes Kabupaten Lebak.

Penyaluran Bantuan Beras di Apresisasi

Dalam kesempatan tersebut, Aan selaku Camat Kecamatan Bayah yang menerima langsung bantuan beras untuk 11 Desa yang berada di wilayah Kecamatannya sangat mengapresiasi apa yang diberikan Ketua Gapensi M. Nabil Jaya Baya sebagai suatu bentuk contoh terbaik yang dilakukan kaum muda milenia zaman now.

“Kami sangat mengapresiasi bantuan beras yang diberikan tokoh muda seperti M. Nabil Jaya Baya ini, karena dimasa pandemi covid-19 masyarakat sangat membutuhkan beras dan kebutuhan sembako lainnya, apalagi bantuan ini sangat dikhususkan untuk para anak yatim dan piatu. Semoga ada doa-doa yang terbaik dari para anak yatim piatu untuk beliau. Dan secara pribadi saya merasa bangga”.Tuturnya.

Diantara berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan pada saat pembagian donasi ini, Sekmat Kecamatan Bayah, Sri Mustika memberikan arahan agar dalam acara pembagian beras kepada anak yatim piatu akan dibagi menjadi 3 tahapan atau 3 hari mengingat protokol kesehatan yang tetap harus di patuhi dan tempuh.

“Teknisnya kami akan bagi menjadi 3 hari untuk 11 Desa yang mendapatkan pembagian beras anak yatim ini, mengingat protol kesehatan harus tetap dilaksanakan, semua akan tersampaikan sebagai bentuk apresiasi kami kepada Pak Nabil tokoh muda zaman now yang patut diacungkan jempol”. Pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Gapensi Lebak, M. Nabil Jaya Baya juga telah menyambangi SKH Purnama Panggarangan, dalam sambutannya ia mengungkapkan bahwa untuk hari memberikan bantuan kepada kaum disabilitas tersebut sebagai bentuk rasa sayang (Kadeudeuh). Akan tetapi untuk hari esok atau lusa ia kan membantu dan memperhatikan kebutuhan (Disabilitas,red) yang lainnya juga. Pungkasnya.

Selain itu, Camat Kecamatan Panggarangan Lingga Pragara juga mengungkapkan bahwa kegiatan pembagian beras untuk kaum disabilitas di wilayah Kecamatan Panggarangan tepatnya di SLB Purnama Panggarangan akan direalisasikan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Bantuan untuk para anak dishabilitas oleh Ketua Gapensi Kabupaten Lebak M. Nabil Jaya Baya, kami beserta pemerintah Kecanmatan Panggarangan sangat berterimakasih atas kepedulian Ketua Gapensi yang telah memberikan bantuan dan perhatiannya kepada warga masyarakat kami khususnya anak-anak dishabilitas. Adapun untuk pembagiannya nanti, kita tetap melaksanakan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan covid-19. Katanya.

Tak hanya itu, Kepala SKH Purnama Panggarangan, Tati Mulyati juga mencucapkan rasa berterimakasihnya pula kepada Ketua Gapensi Lebak, M. Nabil Jaya Baya yang telah memberikan bantuan dan perhatiannya terhadap kaum disabilitas dimasa pandemi covid-19 ini.

“Kami mengucapkan berterimakasih sekali kepada Ketua Gapensi Lebak yang telah memperhatikan anak-anak disabikitas disini. Mudah-mudahan segala amal kebaikannya menjadi bekah dan kami juga berharap untuk kedepannya beliau juga dapat membantu kebutuhan anak-anak (Disabilitas, red) yang lainnya juga. Ungkapnya.

Terpisah, sejumlah masyarakat dan juga Aktivis Lebak Selatan turut mengapresiasi terhadap kegiatan sosial yang dilakukan Ketua Gapensi Lebak. Mengingat kondisi pandemi yang melumpukan mata rantai perokonomian masyarkat.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Ketua Gapensi Lebak, karena hal itu akan sangat membantu masyarakat pada kondisi darurat saat ini”. Ujarnya Eki selaku Aktivis Lebak Selatan.

Diketahui Sejumlah bantuan yang diberikan Ketua Gapensi Kabupaten Lebak di serah terimakan langsung kepada 7 Sekolah Khusus (SKH) yang ada di wilayah Selatan Kabupaten Lebak diantaranya, SKH Purnama Panggarangan, SKH Arrafat, SKH Satya Giri, SKH Harapan Mulya Wanasalam, SKH Adi Setia, dan SKHN 03 Lebak, dan SKH Daru Sifa Banjarsari. (Na/Apip/Sumardi).

Editor : Ena Sh (Koordinator Liputan).