Advokatnews || Bitung Sulawesi Utara- Warga kota Bitung yang bekerja sebagai Awak Kapal (KM Tude) keluhkan Gaji mereka karena sampai saat ini belum diberikan, Kamis (30/03/2023).
Gaji Awak Kapal Tude tidak dibayar sudah bertahun-tahun lamanya sehingga menjadi konflik dikeluarga mereka, Ada beberapa keluarga Awak sempat Berpisah Rumahtangganya.
Nahasnya ada beberapa Abeka diusir dari rumahnya karena keluarga Awak tidak percaya bahwa Gaji mereka tidak dapat, Maka dengan adanya hal itu sehingga timbul permasalahan ditengah-tengah keluarga mereka.
Kapal (KM Tude) adalah Program Pemerintah Daerah Sulawesi Utara untuk Penyebrangan kepulau Lembe dan Dana tersebut sudah dipercayakan oleh PD Bangun Bitung.
Dalam hal ini beberapa Korban yang terkait Dana dan atau pembayaran Upah (Gaji) para Pekerja tidak berhak untuk menerima Hak mereka hingga menjadi Perbincangan Publik dikota Bitung.
Saat ini menjadi Sorotan Publik kenapa Gaji para Pekerja Dikapal Tude tidak bisa diberikan Hak mereka, Sedangkan Dana untuk segala urusan terkait KM Tude ada di PD Bangun Bitung.
Disisilain PD Bangun Bitung tidak bertanggungjawab setelah terjadi kedampakan terhadap beberapa Awak KM Tude yang saat ini masih berada ditengah-tengah Konflik Kekeluargaan.
Sedangkan semua hal tersebut ulah dari Hak mereka tidak kunjung datang, Sehingga dari beberapa Narasumber berbicara bahwa dimana semua Dana yang ada di PD Bangun Bitung.
Dengan adanya hal itu maka Publik menganggap kuat ada Dugaan Korupsi di PD Bangun Bitung sehingga segala sesuatu Nampak hampir jelas bahwa ada tindakan Penyalahgunaan Dana.
Yang menjadi alasan Penampakan tersebut contohnya.
1. Apa penyebab Hak para Pekerja Di KM Tude tidak diberikan.
2. Dana yang ada pada PD Bangun Bitung dikemanakan.
3.Jika Dana tersebut ada pada PD Bangun Bitung, Kenapa Hak para Pekerja KM Tude tidak diberikan.
Maka dengan adanya contoh-contoh tersebut sehingga dikatakan Nampak Jelas Dana yang ada di PD Bangun Bitung Diduga kuat sudah Dikoropsi, Karena diliat dari sisi contoh sudah bisa dikatakan Fakta.
Didalam hal tersebut beberapa warga masyarakat kota Bitung yang bekerja Dikapal KM Tude sangat kecewa dengan PD Bangun Bitung, Karena Gaji dan Usaha serta Hak mereka tidak di Adili.
Maka dari itu beberapa Korban meminta kepada pemerintah yang berwewenang dalam hal itu agar bisa menegaskan jika ada Penyalahgunaan Dana-dana di PD Bangun Bitung, Dengan contoh yang Fakta sampai saat ini Hak mereka tidak diberikan
(TOMMY, T, TIM SULUT)