Lampura, Advokatnews–Desa Cabang Empat Kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara, Meski menggunakan dana Mandiri dalam melawan Pandemi Covid-19 Pemdes Cabang Empat telah membentuk Relawan Gugus tugas, lakukan penyemprotan serta pembagian Galon Hend Sahnitazer/Sabun Antiseptik di tiap-tiap rumah warga.
Sekala Prioritas penanganan Covid-19 mengacu dengan peraturan Kementrian Desa.
Kunjungan awak media ini, dijumpai di Ruang Kerjanya, Anom Sain, SH.MM,i Pj Kepala Desa Cabang Empat, Ia menjelaskan,” jejaring pengaman sosial ketahanan ekonomi sebagaimana telah tertuang dalam peraturan Menteri Desa, dalam bentuk Padat Karya Tunai Desa,” katanya menjelaskan.
Dijumpai di lokasi kerja, Ketua Badan Perwakilan Desa BPD ia mengatakan “Dana Desa diperuntukan kan untuk direalokasi, untuk Bantuan Langsung Tunai,” Terkait Pandemi Covid-19 Karena bentuknya realokasi, PDTT.
Lanjut dia menyampaikan, “selain untuk Penanganan Pandemi Covid-19 Pemerintah Desa Cabang Empat juga tetap Fokus ke fisik bangunan desa yang mana tertulis dalam peraturan Kementrian Desa Padat Karya Tunai, papar Yani Ketua BPD.
Sementara Jauhari Tim Pelaksana Kegiatan TPK menyampaikan,” tahap pertama Dana desa 40 persen, selain penangganan Pandemi Covid-19, Desa Cabang Empat juga sudah banyak ke fisik pembangunan, terkait Padat Karya Tunai dan, tahun 2020 ini untuk fisik kegiatan Bangunan di Desa, yang mana sejak jauh hari dan hasil kesepakatan, hasil ajuan dan usulan Masyarakat, sesuai kebutuhan laporan, di bahas dalam musyawarah Desa MUSdes, disusun dalam APBdesa, untuk kegiatan Visik Tahun 2020, antara lain :
Sumur Bor sebanyak 3 unit yang terbagi di Dua dusun, di Dusun satu 1, ada satu unit, sementara di didusun Empat 4 Dua 2 unit. Selain itu ada Jambanisasi sebanyak 79 unit yang terbagi di 6 dusun.
Lampu jalan sebanyak 159 unit yang berada di dusun dua, Alhamdullilah gak lama lagi terselesaikan kegiatan fisik di Desa, “pungkasnya, lanjut ia mengatakan,” untuk saat ini kami lagi fokus pada pendataan penerima Bantuan BLT Dana desa, hampir selesai tinggal mengukuhkan lagi data data dari Dinsos di Kabupaten Lampung Utara, biar gak kesalahan.(Basri/red)
