Advokatnews, Lebak|Banten – Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lebak telah melakukan Swab test terhadap sejumlah orang yang pernah kontak erat dengan salah satu warga Cihara berinisial A yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada hasil uji swab yang dilakukan pihak Laboratoruim Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan Dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Kementerian Kesehatan di jakarta tertanggal 07/05/2020. Swab test atau pemeriksaan untuk mendeteksi virus corona tersebut dilakukan di Aula Kantor Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak Provinsi Banten pada Senin, 08 Juni 2020.
Dikatakan Gozwan (37) Tahun, Warga Kampung Panyaungan, RT. 001/010 Desa Panyaungan, Kecamatan Cihara, yang notabenenya sebagai Pendamping Lokal Desa (PLD) Desa Cihara, mengungkapkan jika dirinya pernah kontak erat dengan 2 (Dua) orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 baik A maupun S asal Cihara, Gozwan mengaku jika yang paling kontak erat itu dengan si A, Karena kata Gozwan ada kaitannya dengan hubungan kerja.
“Ya kita pernah kontak erat dengan si A, terakhir kontak dengan Si A itu setelah hari raya idul fitri, tepatnya tanggal 03/06/2020, dan saya baru tahu malam tadi (Minggu, 07/06/2020/red) jika si A tersebut dinyatakan positif”.
Gozwan menuturkan jika informasi tersebut diperoleh dari pihak media online. “kita tahu informasinya itu dari salah satu media online”. Ungkapnya kepada awak media sebelum dilakukan uji swab dilokasi kegiatan.
Menurut Gozwan, dirinya mengikuti uji wab tersebut tak lain halnya untuk memastikan dirinya terjangkit Covid-19 atau tidak. “Mengikuti uji swab ini untuk memastikan diri saya terjangkit atau tidak. Dikhawatirkan takut terjangkit, tapi mudah-mudahan jangan. Karena khawatir, menularkan kepada yang lain”. Tuturnya.
Dilokasi yang sama Dr. Firman Rahmatullah selaku Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lebak saat dikonfirmasi awak media mengungkapkan, bahwa Dengan adanya kasus L 03 yang ada dikecamatan cihara, maka pihaknya tengah melakukan tindak lanjut terhadap yang kontak erat dengan kasuk L 03.
“Alhamdulillah hari ini kita dapat swab 24 orang. Dan juga kita lakukan tracking, termasuk kita juga lakukan PE, dan kita tinggal tunggu hasilnya”. Ungkapnya.
Selain itu, Dr. Firman pun menjelaskan ada 3 (Tiga) klasifikasi untuk Terlacak Kontak, diantaranya kontak ring 1 (Satu), ring 2 (Dua) dan ring 3 (Tiga). “Untuk Terlacak Kontak kita pilah, diantaranya yang kita swab test itu adalah kontak ring 1 (Satu). Adapun-red, yang hadir itu 40 orang, cuma yang kita ambil (Swab test/red) yang bener-bener yang kontak erat dengan terkonfirmasi positif Covid-19.
“Tak hanya itu, Dr. Firman juga menyampakan jika yang terkonfirmasi positif covid-19 berinisial A tersebut sudah diisolasi, “Dia berada di rumah sendirian, dia sehat, tidak bergejala dan dia juga sudah dipisah dari keluarganya”. Terangnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak Triatno Supiyono, menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mengikuti protokol kesehatan yang di sampaikan oleh pemerintah, diantaranya sering melakukan cuci tangan di air yang mengalir, jaga jarak, kemudian juga tetap menggunakan masker dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. “Itu cara-cara dalam mengantisipasi bagaimana caranya Covid-19 itu agar tidak semakin tersebar”. Imbuhnya.
Oleh karena itu, tambah Supiyono, Saya juga sudah mengintruksikan kepada pihak puskesmas untuk terus melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin di tempat-tempat yangvsering dikunjungi warga khususnya di areal yang terkonfirmasi positif Covid-19″. Tandasnya. (Na/Sumardi/red).